Berita

Bagaimana bahan baku poliester disintesis menjadi serat?

2025-02-18

Polyester adalah salah satu serat sintetis yang paling banyak digunakan dalam industri tekstil, yang dikenal karena daya tahannya, ketahanan terhadap kerutan, dan keterjangkauan. Proses sintesis serat poliester melibatkan beberapa langkah kunci, dari ekstraksi bahan baku hingga produksi serat. Di bawah ini adalah rincian terperinci tentang bagaimana poliester diubah dari bahan baku menjadi serat yang dapat digunakan.


1. Ekstraksi dan persiapan bahan baku

Polyester terutama berasal dari sumber petrokimia, khususnya etilen glikol dan asam terephthalic. Dua senyawa ini mengalami reaksi kimia yang dikenal sebagai polimerisasi untuk membentuk polietilen terephthalate (PET), bahan dasar untukserat poliester.


2. Proses polimerisasi

Proses polimerisasi melibatkan langkah -langkah berikut:

- Esterifikasi: asam terephthalic dan ethylene glycol bereaksi di bawah panas dan tekanan untuk membentuk monomer.

- Polimerisasi Kondensasi: Monomer menjalani reaksi untuk membentuk rantai polimer yang panjang, menciptakan polietilen tereftalat (PET).

- Pembentukan pelet: PET cair didinginkan dan dipotong menjadi pelet kecil, yang berfungsi sebagai bahan baku untuk produksi serat.

Polyester Raw Material

3. Melelehkan pemintalan

Transformasi pelet hewan peliharaan menjadi serat dicapai melalui pemintalan leleh:

- Pelet hewan peliharaan dilelehkan pada suhu tinggi.

- Polimer cair diekstrusi melalui pemintal, yang merupakan pelat logam dengan lubang halus.

- Filamen yang diekstrusi didinginkan dengan cepat untuk memperkuat serat.


4. Menggambar dan peregangan

Untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas serat, filamen poliester yang diekstrusi mengalami proses menggambar:

- Serat diregangkan beberapa kali panjang aslinya.

- Proses ini menyelaraskan molekul polimer, meningkatkan kekuatan dan elastisitas tarik serat.


5. Crimping dan Cutting

Untuk produksi serat stapel (untaian serat pendek mirip dengan serat alami), filamen kontinu adalah:

- Cripped untuk menambahkan tekstur dan meningkatkan kohesi kain.

- Potong panjang yang diinginkan, biasanya mulai dari beberapa milimeter hingga beberapa sentimeter.

Untuk benang filamen, serat tetap kontinu dan terluka ke gulungan.


6. Finishing dan Aplikasi

Sebelum serat poliester digunakan dalam tekstil, mereka menjalani proses finishing seperti:

- Pengaturan panas untuk meningkatkan stabilitas dimensi.

- Pewarnaan untuk menambah warna dan meningkatkan daya tarik estetika.

- Pelapisan untuk memberikan sifat tambahan seperti ketahanan air atau efek anti-statis.


Kesimpulan

Serat poliesterSintesis adalah proses yang kompleks namun efisien yang mengubah bahan baku petrokimia menjadi serat yang kuat dan serbaguna yang digunakan dalam berbagai aplikasi. Dari pakaian dan perabotan rumah hingga tekstil industri, poliester tetap menjadi bahan penting dalam industri tekstil modern karena kemampuan beradaptasi dan efektivitas biaya.


Shanshan Resources Group didirikan pada 2010, yang merupakan anak perusahaan kelas satu dari Shanshan Holdings Limited, dengan fokus pada pembuatan dan perdagangan komoditas curah. Basis utama kami adalah Ningbo dan merupakan perusahaan layanan teratas 100 Ningbo China (peringkat 6). Kunjungi situs web kami di www.nbssres.com untuk mempelajari lebih lanjut tentang produk kami. Untuk pertanyaan, Anda dapat menghubungi kami dikevin-hk@outlook.com



IKUTI KAMI
Hak Cipta @ Ningbo Shanshan Sumber Daya Koprorasi Semua Hak Dilindungi Undang-undang.
Links |  SiteMap |  RSS |  XML |  Privacy Policy